Pernikahan Dini Akan Membawa Berkah Jika Dilakukan Dengan Kesadaran – Seperti sebuah mata uang, ada sisi kiri dan ada sisi kanan, begitu juga dengan pernikahan dini atau pernikahan di usia muda ada sisi positif dan negatifnya. Kita tak bisa memandang sebelah mata pada pernikahan dini karena tentu banyak manfaatnya, antara lain untuk menghindari hal-hal yang dilarang oleh Allah, melatih kedewasaan, kemandirian, dan tanggung jawab terhadap diri sendiri dan keluarga yang akan dibina.
Adapun dampak negatifnya jika belum siap lahir dan batin maka pernikahan bisa kandas di tengah jalan.
Sesungguhnya tak perlu ada air mata duka jika membangun maghligai rumah tangga diawali dengan langkah yang baik dan niat yang lurus. Tak perlu ada salam perpisahan yang diucapkan dengan hati yang pedih jika pernikahan dipertimbangkan dengan hati yang jernih.
Maka sebelum melangkah pikirkan dengan matang, musyawarahkan dengan keluarga dan yang terpenting memohon petunjuk Allah melalui sholat istikharah agar tidak salah dalam melangkah.
Sejatinya pernikahan adalah sebuah tim diperlukan kerjasama yang harmonis antara suami istri untuk saling mendukung dan melengkapi. Untuk itulah diperlukan sikap saling percaya, kejujuran, terbuka, setia, tanggung jawab dan tetap memegang komitmen seperti awal pernikahan.
Sesungguhnya keharmonisan dan kebahagiaan rumah tangga bukan hanya ditentukan oleh faktor usia atau materi, tapi lebih ditentukan oleh kesiapan mental dan kedewasaan dalam menghadapi berbagai tantangan kehidupan.
Kedewasaan seseorang bukan hanya ditentukan oleh faktor usia tetapi dari kemampuan memahami makna kehidupan. Kemampuan ini diperoleh dari berbagai pengalaman dan tempaan hidup hingga kedewasaan terbentuk yang mana akan sangat berpengaruh dalam mengambil setiap keputusan termasuk keputusan untuk membangun maghligai rumah tangga.
Pernikahan dini akan membawa berkah jika dilakukan dengan kesadaran, pertimbangan yang matang dan kesiapan lahir maupun batin.
Namun pernikahan dini akan mengalami banyak kendala jika hanya menuruti emosi semata dan tanpa pertimbangan yang matang.
Jika pernikahan dini terbentur oleh faktor ekonomi hendaklah suami menghilangkan faktor gengsi dalam mencari rezeki demi menghidupi kebutuhan istri agar pernikahan bisa lestari.
Baca Juga Artikel Lainnya: 7 Kebaikan Dari Adanya Pernikahan.